Koramil 0815/18 Gondang Gelar Komsos Dengan Komponen Masyarakat
Mojokerto,
- Untuk mempererat silaturahmi dengan segenap komponen masyarakat yang ada di
wilayah, Koramil 0815/18 Gondang Kodim 0815 Mojokerto menyelenggarakan kegiatan
“Komunikasi Sosial Dengan Komponen Masyarakat”, yang berlangsung di Aula
Makoramil 0815/18, Jalan Raya Jenderal Soedirman, Gondang, Kabupaten Mojokerto,
Jawa Timur, Selasa (30/04/2019).
Acara
bertema“Melalui Silaturahmi Dengan Komponen Masyarakat Kita Tingkatkan Rasa
Cinta Tanah Air, Wawasan Kebangsaan Dan Kesadaran Berbangsa Dan Bernegara Dalam
Rangka Membantu Kesulitan Rakyat Serta Menjaga Dan Mempertahankan Kedaulatan
NKRI”, dihadiri sekitar 70 orang.
“Kegiatan
komunikasi sosial (Komsos) dengan komponen masyarakat merupakan program Komando
Atas yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
Forum ini juga merupakan wahana untuk meningkatkan rasa cinta tanah air
dan wawasan kebangsaan, semangat persatuan dan kesatuan,” ungkap Danramil
0815/18 Gondang Kapten Inf Wiyanto saat mengawali acara.
Masih kata
Danramil, selain untuk memperat silaturahmi dan menjalin persaudaraan, melalui
kegiatan ini diharapkan dapat lebih meningkatan sinergitas guna menyamakan
persepsi dalam menyikapi perkembangan situasi wilayah.
Lebih lanjut,
Danramil menegaskan, sinergitas komponen masyarakat ini sangat diperlukan guna
membantu mewujudkan kondusifitas wilayah sekaligus menjadi solusi dalam
membantu mengatasi kesulitan masyarakat karena tanpa sinergitas dengan komponen
masyarakat maka kondisi yang kita harapkan tidak akan terwujud secara optimal.
Pada
kesempatan tersebut, Danramil juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada
segenap komponen masyarakat yang selama ini telah mendukung dan membantu
kelancaran kegiatan Koramil seperti program renovasi rumah tidak layak huni
(RTLH) di wilayah Gondang dan kegiatan kemasyarakatan lainnya.
Untuk
memberikan gambaran situasi wilayah dan mengokohkan jiwa dan semangat
nasionalisme, pada pertemuan tersebut Danramil juga menyampaikan materi wawasan
kebangsaan. Rencana kegiatan Koramil dalam upaya membantu kesulitan rakyat tak
luput dari penyampaian Danramil.
Kegiatan diakhiri dengan ramah tamah, foto bersama dan penyerahan
souvenir.
Hadir dalam
kegiatan, antara lain, Pengurus Relawan Semar, Nur Basuki beserta anggota,
Pengurus Relawan PPNI, Dwi Lida Juliono beserta anggota, Tokoh Agama Ustadz
Suyitno, Tokoh Masyarakat Purnomo, Ketua Persit KCK Ranting 19 beserta anggota,
Tokoh Pemuda dan elemen masyarakat lainnya.
Uji Kecakapan Prajurit Kodim 0815 Mojokerto Gelar UTP Jabatan
Mojokerto, - Untuk
menguji kecakapan prajurit, Kodim 0815 Mojokerto menyelenggarakan Uji Terampil
Perorangan (UTP) Jabatan yang berlangsung di Lapangan Raden Wijaya, Prajurit
Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (30/04/2019).
“UTP Jabatan
ini dimaksudkan untuk menguji tingkat kecakapan atau keterampilan sesuai dengan
jenjang kepangkatan dan jabatan yang diemban masing-masing prajurit,” demikian
diungkapan Danramil 0815/11 Pungging selaku Komandan Latihan (Danlat), saat
apel pengecekan personel.
“UTP Jabatan
Tahun Anggaran 2019 ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa, Kamis
dan Jum’at.“ Ini kegiatan program untuk
mengetahui hasil dari latihan yang telah dilakukan secara bertingkat dan
berlanjut yang didahului dengan Latihan Perorangan, UTP Umum dan Latorjab”,
ungkapnya.
Lebih lanjut
Danlat menjelaskan, pada UTP Jabatan kali ini, pihak penyelenggara menyiapkan
tujuh pos yang masing-masing pos terdiri dari dua orang Perwira sebagai
Penguji. Setiap hari sedikitnya
melibatkan 200 personel baik penyelenggara, pelaku maupun pendukung.
“Para peserta
atau pelaku untuk jabatan jabatan teritorial seperti Babinsa (Bintara dan
Tamtama) akan berlangsung di tiga pos, sedangkan untuk Bintara Administrasi,
Bintara Tinggi, dan Bati Tuud Koramil masing-masing satu pos. Sementara untuk
jabatan intelijen yakni Bintara dengan kualifikasi khusus, berlangsung di satu
pos”, jelasnya.
Pada
kesempatan tersebut, Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH.,
saat dikonfirmasi melalui Pasiops Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Suminto yang
juga selaku Pengawas Latihan (Waslat), menuturkan, UTP Jabatan merupakan tindak
lanjut dari Program Kerja Tahun Anggaran 2019 dari Komando Atas yang
diselenggarakan pada Triwulan II TA. 2019.
“UTP Jabatan
ini merupakan kegiatan Program kerja rutin untuk memelihara dan meningkatkan
kecakapan prajurit, sekaligus sebagai tolak ukur guna mengetahui sejauh mana
tingkat kecakapan prajurit dalam menjalankan tugas, fungsi dan tanggung
jawabnya sesuai jenjang kepangkatan dan jabatan yang diemban,” tandasnya.
“Selain itu,
uji terampil perorangan jabatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan
kualitas dan kemampuan prajurit sesuai dengan tingkat kecakapan dan
jabatan. Tujuan yang diharapkan agar
prajurit mampu dan memahami tugas pokok dan fungsinya, lebih disiplin,
profesional dan solid sesuai pangkat dan jabatan yang diemban sehingga mampu
mendukung tugas pokok satuan.
“Seiring
dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, selain Imtaq,
loyalitas dan dedikasi maka kesiapan dan kecakapan personal merupakan salah
satu prasyarat yang harus dimiliki prajurit.
Setiap prajurit harus mampu mengembangkan diri dan mengaplikasikannya
dalam pelaksanaan tugas di lapangan demi keberhasilan tugas pokok satuan,”
pungkasnya.
Danramil 0815/15 Jatirejo Hadiri Pertemuan Lintas Sektor UPT Puskesmas
Mojokerto,
- Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf Supriyanto menghadiri Pertemuan Lintas
Sektor dalam rangka Peningkatan Mutu dan Kinerja Puskesmas, bertempat di Ruang
Pertemuan UPT Puskesmas Jatirejo, Jalan
Raya Dinoyo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Senin (29/04/2019).
Hadir dalam
kegiatan antara lain Sekretaris Kecamatan Jatirejo, Drs. Nano Purwana, Kapolsek
Jatirejo AKP Sumar, SH., Kepala UPT Puskesmas Jatirejo HM Sugeng Purwanto,
S.KM, Kepala KUA Jatirejo Syamsul Huda, S.Ag, Para Babinsa dan Sekdes Desa
Gading, Jatirejo, Baureno, Bleberan, Lebakjabung dan Desa Dukuhngarjo.
Acara diawali
dengan pembukaan, dilanjutkan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya,
kemudian sambutan pembuka oleh Kepala UPT Puskesmas dan Unsur Forpimka
Jatirejo.
Pada
kesempatan tersebut, Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf Supriyanto
menyampaikan Program Karya Bakti TNI Gema Sang Juara Semester I TA. 2019
termasuk di wilayah Jatirejo yang menyasar keluarga kurang mampu khususnya yang
belum memiliki jamban.
Masih kata
Danramil, program jambanisasi ini merupakan upaya TNI melalui Satkowil
(Koramil) dalam rangka mewujudkan lingkungan yang sehat dan nyaman sekaligus
mendukung Program ODF/Stop BABS yang dicanangkan pemerintah.
"Kerja
sama semua pihak atau lintas sektor sangat diperlukan sehingga program-program
Pemerintah dalam bidang kesehatan dapat terwujud, karena muaranya untuk
peningkatan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Berikutnya
paparan Kepala UPT Puskesmas Jatirejo dilanjutkan pembahasan program - program
kesehatan yang menjadi skala prioritas
diantaranya, pendataan keluarga sehat, Posyandu Balita, dan Posyandu Lansia.
Peran Serta Lintas Sektor dan Masyarakat dalam pembangunan di bidang kesehatan,
juga menjadi atensi pembahasan.
Babinsa Koramil 0815/08 Dawarblandong Pantau Banjir Kiriman
Mojokerto,
- Meluapnya Kali Lamong yang melintasi wilayah Kecamatan Dawarblandong,
Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terjadi di Dusun Balong, Desa
Banyulegi, Kecamatan Dawarblandong, Senin (29/04/2019) dini hari.
Banjir kiriman
ini dipicu akibat hujan yang melanda wilayah tersebut, sehari sebelumnya,
minggu (28/04) malam, langsung disikapi Koramil 0815/08 Dawarblandong dengan
mengerahkan Piket Koramil 0815/08 Dawarblandong Koptu Eko Budi Santoso dan
Kopda Suhendik untuk terjun ke lokasi membantu Babinsa setempat, Kopda Jouns
Yusuf Efendi.
Menurut
Babinsa Banyulegi, Kopda Jouns Yusuf Efendi, banjir kiriman yang terjadi sekira
pukul 00.30 WIB mengakibatkan air meluap ke pemukiman warga dan areal pertanian
dengan ketinggian bervariasi.
"Di
pemukiman warga, ketinggian air mencapai 12 centimeter, sedangkan di jalan dan
areal pertanian yang ditanami padi berumur 1,5 bulan, ketinggian air antara 60
hingga 70 centimeter," terangnya.
Pantauan di
lapangan, sekitar 14 unit rumah warga di Dusun Balong Desa Banyulegi masih
tergenang air, sementara untuk areal pertanian sekitar 30 hektar terendam
banjir.
Terpisah
Danramil 0815/08 Dawarblandong Kapten Inf M. Kasim mengatakan, pihaknya sudah
mengerahkan para Babinsa untuk memantau sekaligus membantu warga yang terdampak
banjir.
"Bahkan
siang tadi, Babinsa dan Perangkat Desa serta Relawan juga membantu
pendistribusian bantuan dari BPBD Kabupaten Mojokerto bagi warga yang terdampak
banjir,” jelas Danramil.
Situasi
terkini pukul 13.00 WIB, kondisi air mulai surut, dan masih dalam pemantauan
aparat terkait. Tampak sejumlah aparat
dari Koramil 0815/08 Dawarblandong, Babinsa setempat, bersama TRC BPBD, Anggota
Polsek Dawarblandong, Tim Medis dari UPT Puskesmas Dawarblandong, Tagana, Kasun
Balong beserta Perangkat Desa dan Relawan lainnya hingga berita ini diturunkan
masih berada di lokasi guna mengantisipasi terjadinya banjir susulan.
Bentuk Generasi Muda Berkarakter & Berwawasan Kebangsaan Kodim 0815 Gelar Persami SWK
Mojokerto, -
Persami Saka Wira Kartika sebagai salah satu wahana untuk menumbuhkan sekaligus
mengembangkan semangat bela negara, wawasan kebangsaan dan kepramukaan di
kalangan generasi muda sehingga akan terbentuk generasi muda yang berkarakter.
Hal tersebut
disampaikan Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., melalui
sambutan tertulisnya yang dibacakan Kasdim 0815 Mayor Inf MJ Arifin, saat
membuka Perkemahan Sabtu Minggu (Persami) Saka Wira Kartika (SWK), di Lapangan
Ubaya Training Center (UTC), Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu
(27/04/2019).
Dihadapan
peserta Persami SWK, Kasdim menyampaikan, tujuan Persami ini untuk membentuk
sikap mental yang tanggug sekaligus melatih kemandirian dan tanggung jawab
anggota Pramuka Saka Wira Kartika.
“Persami sebagai sarana untuk membentuk generasi muda yang berkarakter
dan berwawasan kebangsaan serta berjiwa ksatria demi menjaga Keutuhan NKRI,”
tandasnya.
“Melalui
Persami ini para peserta akan dibekali berbagai pengetahuan dan keterampilan
serta materi wawasan kebangsaan dan bela negara sehingga diharapkan akan
terbentuk generasi muda yang memiliki jiwa patriot, setia, berbakti, menjunjung
tinggi kedisiplinan dan nilai-nilai luhur bangsa serta mampu meningkatkan
persatuan dan kesatuan demi menjaga keutuhan NKRI,” pungkas Kasdim saat menutup
sambutan Dandim.
Untuk
diketahui kegiatan bertajuk “Pembinaan Pramuka Saka Wira Kartika Kodim 0815
Mojokerto Semester I Tahun Anggaran 2019” kali ini mengusung tema "Melalui
Kepramukaan Saka Wira Kartika TNI-AD Siap Membina Dan Membentuk Generasi Muda
Bangsa Yg Berkarakter Dan Berwawasan Kebangsaan Serta Berjiwa Kesatria Guna
Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air Demi Menjaga Keutuhan NKRI", diikuti 105
peserta Pramuka Penegak yang berasal dari 18 Koramil jajaran Kodim 0815
Mojokerto.
Pasiter Kodim
0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono selaku penyelengara kegiatan menambahkan,
selama Persami para peserta akan menerima pembekalan materi diantaranya materi
Krida PBB, Krida Navigasi Darat (Ilmu medan, membaca peta dan kompas), Wawasan
Kebangsaan, Kompas Malam dan Api Unggun. Sementara untuk materi Pioneer dan
Krida Penanggulangan Bencana Alam akan diberikan di hari kedua menjelang
penutupan Persami.
Tampak hadir
dalam kegiatan sekitar 130 orang, antara lain Ka Kwarcab Gerakan Pramuka
Kabupaten Mojokerto, Dr. Didik Chusnul
Yakin, S.Sos., M.Si, Ka Kwaran Pramuka Kecamatan Trawas, Drs. Di’in, Para
Perwira Staf dan Danramil Jajaran Kodim 0815, Para Pembina/Pelatih dari Koramil
0815/17 Trawas dan Peserta Persami Saka Wira Kartika Kodim 0815 Mojokerto.
Babinsa Koramil 0815/04 Puri Kawal Distribusi Benih Jagung
Mojokerto,
- Babinsa Koramil 0815/04 Puri Kodim 0815 Mojokerto Serka Ahmad Shohibul Akbar
melaksanakan pengawalan dan pendampingan pendistribusian benih jagung hibrida
BISI-228 bagi kelompok tani di Desa Tambak Agung, Kecamatan Puri, Kabupaten
Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at (26/04/2019).
Menurut
Babinsa Tambak Agung Koramil 0815/04 Puri, Serka Ahmad Shohibul Akbar, sejumlah
1.350 kilogram benih jagung hibrida Bisi 228 didistribusikan untuk empat
kelompok tani (Poktan) yang ada di Desa Tambak Agung.
“Dari jumlah
tersebut, Poktan Rukun Utomo I mendapat alokasi 375 kilogram, Poktan Rukun
Utomo II 300 kilogram, Poktan Restu Abadi 375 kilogram dan Poktan Tani Makmur
sebanyak 300 kilogram,” terang Babinsa
“Alokasi
tersebut diperuntukan bagi lahan seluas 90 hektar, dan setiap hektar
mendapatkan benih jagung sebanyak 15 kilogram,” imbuh Serka Ahmad Shohibul
Akbar.
Pantauan di
lapangan, pendistribusian benih bantuan Distan Pemprop Jatim tersebut dilakukan
langsung oleh Koordinator PPL dari BPP Kecamatan Puri, Suhartiningsih, SP.,
dengan didampingi anggota PPL dan Babinsa serta diterimakan kepada
masing-masing Ketua Poktan.
Pada
kesempatan tersebut, Koordinator PPL
dari BPP Kecamatan Puri, Suhartiningsih, SP mengatakan, agar para Poktan
memanfaatkan secara maksimal bantuan benih dari Distan guna meningkatkan
kesejahteraan petani.
Namun,
lanjutnya, untuk mendapatkan hasil yang optimal, ketersediaan benih unggul saja
tidak cukup melainkan harus didukung dengan pengolahan lahan yang tepat dan
benar, sistem irigasi yang memadai dan perawatan serta pemupukan yang tepat
jenis, dosis dan waktu.
Terpisah,
Danramil 0815/04 Puri Kapten Inf Sumiarso menuturkan, terjunuya Babinsa dalam pengawalan dan
pendampingan pendistribusian benih jagung ini merupakan bagian dari upaya
khusus (Upsus) ketahanan pangan guna membantu petani meningkatkan produktivitas
pangan sehingga swasembada pangan dapat tercapai khususnya komoditas padi,
jagung dan kedelai (Pajale).
Koramil 0815/15 Jatirejo Kerahkan Babinsa Pendampingan Pertanian
Mojokerto, -
Untuk memaksimalkan pencapaian
swasembada pangan di wilayah, Koramil 0815/15 Jatirejo Kodim 0815 Mojokerto
mengerahkan para Babinsa melaksanakan pendampingan pertanian di wilayah binaan
masing-masing.
Seperti
Babinsa Rejosari, Serma Agus Sunaryo yang melaksanakan pendampingan tanam padi
di lahan yang dikelola Poktan Sari Rejo-1, Dusun Lebaksari, Desa Rejosari,
Jum’at (26/04/2019). Di areal persawahan
seluas 2,5 hektar ini kegiatan tanam padi varietas Pandan Wangi diawali dengan
pencabutan benih padi di persemaian yang masih satu lokasi dengan areal tanam.
Pantauan di
lapangan, tanam padi di lokasi tersebut dilakukan secara manual oleh para
petani yang tergabung dalam Poktan Sari Rejo-1 dengan dibantu tenaga buruh tani
dari desa sekitar dan didampingi Babinsa setempat.
Menurut Serma
Agus Sunaryo, aktivitas pendampingan yang dilakukannya merupakan bagian upaya
khusus ketahanan pangan Pajale (padi, jagung dan kedelai) khususnya komoditas
padi di wilayah binaan yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya.
“Pendampingan
terhadap para petani ini dilakukannya guna memberikan semangat kepada petani
agar lebih giat dalam proses produksi pangan sehingga pencapaian swaembada
pangan dapat terwujud,” ungkap Serma Agus Sunaryo.
Sementara itu,
kegiatan pendampingan juga dilakukan Babinsa Manting Serma Agus Siswandi di lokasi
panen padi seluas 0,5 hektar, yang ditanami jenis padi varietas Pandan Wangi,
milik Imam Sujarno, Poktan Dusun/Desa Manting.
Panen padi di lokasi tersebut menghasilkan gabah seberat 3,5 ton.
Sementara harga gabah kering panen (GKP) saat ini mencapai Rp 4.000,- per
kilogram dan harga gabah kering giling (GKG) berkisar Rp 4.500,- per
kilogram.
Masih dalam
pekan ini, aktivitas pendampingan pertanian berupa panen padi juga berlangsung
di Dusun/Desa Sumengko oleh Babinsa setempat Serda Syaiful Hozi. Di lahan seluas 0,5 hektar yang ditanami
jenis padi varietas Inpari 32 milik H. Suhadak, Poktan Tani Makmur,
menghasilkan gabah seberat 3,5 ton. Saat
ini harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani untuk varietas Inpari 32
mencapai Rp 3.600,- per kilogram, sedangkan gabah kering giling (GKG) dihargai
Rp 4.700,- per kilogram.
Terpisah
Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf Supriyanto mengungkapkan, pendampingan
yang dilakukan para Babinsa di wilayah binaan merupakan bagian dari upaya
khusus (Upsus) ketahanan pangan guna membantu penguatan kapasitas pangan di
wilayah.
Tingkatkan Kualitas Kesehatan Koramil 0815/10 Bangsal Bangun Jamban Keluarga
Mojokerto,
- Dalam upaya membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, Koramil
0815/10 Bangsal Kodim 0815 Mojokerto melaksanakan Karya Bakti Gema Sang Juara
Semester I Tahun Anggaran 2019 berupa pembuatan jamban sehat bagi warga yang
belum memiliki jamban.
Program
pembuatan jamban sehat ini ditujukan bagi keluarga kurang mampu atau kurang
beruntung secara ekonomi, yang tersebar di wilayah Kecamatan Bangsal, Kabupaten
Mojokerto. Pembuatan jamban ini sudah dimulai sejak awal April 2019.
Danramil 0815/10
Bangsal Kapten Inf Mujiono saat dikonfirmasi Jum’at (26/04/2019), keberadaan
jamban sehat merupakan sanitasi dasar yang harus dimiliki setiap keluarga. “Dengan adanya jamban ini, maka limbah
manusia dalam bentuk tinja dapat diisolasi sehingga tidak menyebabkan
pencemaran pada air, tanah dan udara serta kesehatan lingkungan dapat terjaga,”
ungkapnya.
Lebih lanjut
Danramil mengatakan, program jambanisasi bagi keluarga kurang mampu ini
merupakan upaya TNI dalam membantu meningkatkan kualitas kesehatan
masyarakat. “Jambanisasi ini salah satu
program Bakti TNI dan bentuk konkret pembinaan teritorial dalam rangka
pembinaan wilayah,” tandasnya.
“Para Babinsa
sudah melakukan survey dan koordinasi dengan perangkat desa untuk menentukan
warga yang layak menerima bantuan dalam program jambanisasi ini. Diutamakan warga yang berpenghasilan di bawah
rata-rata yang menjadi sasaran prioritas ,” imbuh Danramil.
Pantauan di
lapangan, dari alokasi 16 unit tersebut baru diselesaikan 10 unit. Proses
pengerjaan jamban ini masih berlangsung hingga hari ini, Jum’at (26/04),
seperti di rumah Lilik Iswati Dusun Sukorejo Desa Peterongan yang masih tahap
pemasangan base septic tank yang dilakukan Babinsa setempat Sertu Abdul Khoir
bersama warga.
Beberapa warga
penerima bantuan program jamban, Lilik Iswati (30), Dusun Sukorejo Desa
Peterongan, dan Ibu Siti Fatonah (56) Dusun Sukosari Desa Kedunguneng,
mengungkapkan rasa terima kasih dengan adanya program bantuan TNI melalui
Koramil Bangsal sehingga dapat dimanfaatkan untuk jamban keluarga.
Babinsa Koramil 0815/12 Ngoro Kawal Percepatan Tanam
Mojokerto,
- Untuk memaksimalkan percepatan tanam di wilayah binaan, Babinsa Koramil
0815/12 Ngoro Kodim 0815 Mojokerto Sertu Arsyad Wale Wara, melaksanakan
pendampingan tanam padi, di Dusun Mendek, Desa Kutogirang, Kecamatan Ngoro,
Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (25/04/2019).
Penanaman
jenis padi varietas Situ Bagendit di lahan seluas 4.000 meter atau 0,4 hektar,
milik Jarot, Anggota Poktan Tani Mendek, dilakukan secara manual oleh petani
dengan didampingi langsung Babinsa setempat.
Di sela-sela
kegiatan, Sertu Arsyad Wale Wara mengungkapkan, pendampingan yang dilakukannya
guna membantu petani di wilayah binaan dalam mewujudkan swasembada pangan. “Kehadirannya melalui pendampingan tanam padi
ini diharapkan dapat memotivasi petani untuk memaksimalkan masa tanam kedua
tahun 2019,” ungkap Babinsa.
Secara
bersamaan, kegiatan serupa juga dilakukan Babinsa Koramil 0815/12 Ngoro Serda
Pamuji, berupa pendampingan pengolahan lahan pertanian di Dusun Ngijingan, Desa
Purwojati. Di areal pertanian seluas
satu hektar ini, milik Kasti, Poktan Tani Ngijingan, pengolahan lahan berupa
pembajakan sawah dengan menggunakan satu unit traktor tangan.
Di lain
kesempatan, Danramil 0815/12 Ngoro Kapten Inf Khoiri menuturkan, aktivitas
pendampingan yang dilakukan para Babinsa di wilayah binaan merupakan merupakan
bagian dari upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan di wilayah.
“Melalui
pendampingan saat pengolahan lahan dan tanam padi ini diharapkan dapat mengoptimalkan
percepatan tanam di wilayah sehingga perputaran ketersediaan pangan akan terus
berlangsung,” tegasnya.
“Tidak hanya
saat pengolahan lahan dan tanam padi, para Babinsa juga proaktif mendampingi
petani, mulai pemilihan benih, masa perawatan, pemupukan hingga masa panen
tiba. Kegiatan ini (pendampingan, -red) akan terus berulang seiring dengan
siklus pangan,” pungkas Danramil.
Koramil 0815/05 Gedeg Bangun Jamban Bagi Keluarga Kurang Mampu
Mojokerto, -
Koramil 0815/05 Gedeg Kodim 0815 Mojokerto melaksanakan Karya Bakti Gema Sang
Juara Semester I Tahun Anggaran 2019 dalam bentuk pembuatan jamban sehat bagi
warga yang belum memiliki jamban.
Program
pembuatan jamban sehat ini ditujukan bagi keluarga kurang mampu yang tersebar
di wilayah Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Kegiatan yang dikerjakan bersama masyarakat
ini sudah berlangsung sejak awal April 2019.
Danramil
0815/05 Gedeg Kapten Inf Mulyono, usai pertemuan di Makodim 0815 Mojokerto,
Kamis (25/04/2019) sore mengatakan, program jambanisasi yang dilaksanakan
Koramil 0815/05 Gedeg menyasar sejumlah 16 warga di wilayah binaan. “Dari
sasaran tersebut, sejumlah 9 unit sudah selesai dikerjakan sedangkan 7 unit
lainnya masih dalam proses pengerjaan,” terangnya.
Masih kata
Danramil, penentuan sasaran program jambanisasi ini didasarkan survey lapangan
dan koordinasi Babinsa dan pihak desa. Ada beberapa kriteria yang harus
dipedomani, diantaranya warga yang berpenghasilan di bawah rata-rata UMK dan
belum memiliki jamban.
Masih lanjut
Danramil, program jambanisasi bagi keluarga berpenghasilan di bawah rata-rata
ini merupakan upaya TNI dalam membantu meningkatkan kualitas kesehatan
masyarakat. “Ini aksi nyata pembinaan teritorial melalui program Bakti TNI
dalam rangka pembinaan wilayah," imbuh pria kelahiran Malang.
Sementara,
warga penerima bantuan, Ibu Arliyah (71) Dusun Kangkungan Desa Kemantren dan
Sunarti (46) Dusun Ngepung Desa Beratwetan, menyampaikan terima kasih atas
program jamban bantuan TNI melalui Koramil Gedeg.
Pabungdim 0815 : Pentingnya Ketahanan Keluarga Di Era Globalisasi
Mojokerto,
- Dalam upaya meningkatkan keikutsertaan masyarakat dalam membentuk keluarga
yang berkualitas, Kodim 0815 Mojokerto menggelar Pembinaan Akseptor dalam
rangka Peningkatan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), di Balai Desa
Gayam, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (25/04/2019).
Kegiatan
bertajuk Program Keluarga Berencana Kesehatan Semester I TA. 2019 Kerja Sama
Kodim 0815 & Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan
Dan Anak (P2KBP2) Kabupaten Mojokerto mengusung tema “Melalui Kegiatan KB
Kesehatan Kita Wujudkan Sinergitas Antara TNI Pemerintah Dan BKKBN Dalam Usaha
Meningkatkan Keikutsertaan Masyarakat Guna Membentuk Keluarga Yang Berkualitas
Sehat Dan Sejahtera”.
“Kegiatan KB
Kesehatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah
khususnya pedesaan,” demikian ungkap Pabungdim 0815 Mayor Arm Imam Duhri
mewakili Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., mengawali
sambutan sekaligus memberikan materi bertopik “Ketahanan Keluarga Dalam
Menghadapi Persaingan Global”.
Dijelaskan
Pabung, tujuan dilaksanakannya kegiatan KB Kesehatan ini untuk membantu
Pemerintah Daerah dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat sehingga
masyarakat berperan aktif dalam program KB Kesehatan termasuk dalam menangani
permasalahan kependudukan.
“Sasaran yang
ingin dicapai dalam KB Kesehatan ini diantaranya menurunkan dan mengendalikan
angka kelahiran, terlaksananya pelayanan KB, pelayanan kesehatan reproduksi,
kesehatan reproduksi remaja serta kelangsungan hidup ibu, bayi dan anak”,
jelasnya.
Masih papar
Pabung, selain itu, meningkatnya pembinaan peserta KB aktif, meningkatnya
pelayanan KB mobile dan tindak lanjut pelayanan KB Kesehatan antara Babinsa dan
Petugas KB di lapangan (PPLKB), termasuk dalam sasaran yang ingin dicapai dalam
kegiatan ini.
“Ketahanan
keluarga dalam menghadapi era persaingan global sangat dibutuhkan dan menjadi
suatu keharusan guna mewujudkan ketahanan nasional, terlebih di era globalisasi
dengan segala potensi ancamannya yang mendorong semua manusia untuk mampu
bersaing,” paparnya.
Salah satu
cara menghadapinya, lanjut Pabung, melalui terbentuknya keluarga yang
berkualitas yang mampu berinteraksi dan memiliki daya saing dengan senantiasa
membekali keterampilan hidup, memiliki kepercayaan diri, tidak bosan untuk
belajar, senantiasa menumbuhkan rasa nasionalisme, serta mengikuti perkembangan
Iptek yang tentunya harus dilandasi keimanan dan ketaqwaan.
“Untuk menjamin
terwujudnya keluarga dan masyarakat yang berkualitas, salahsatunya melalui
keikutsertaan dalam program keluarga berencana (KB) yang akan mampu
meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui keluarga kecil bahagia dan
sejahtera,” tandasnya.
“Program KB
Kesehatan pada hakikatnya bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk
sehingga terjadi keseimbangan antara jumlah penduduk dengan daya dukung yang
disiapkan oleh Pemerintah maupun yang sudah disediakan oleh alam,” pungkas
Pabung.
Pencerahan
terkait pelaksanaan program KB juga disampaikan oleh Pasi Bakti TNI Sterrem
082/CPYJ Mayor Inf Komang Dharma Laksamana, ST, dan Kabid KB Dinas P2KBP2
Kabupaten Mojokerto, Drs. Abdul Kholiq Dwi Nuryanto, MM.
Hadir dalam
kegiatan, antara lain, Pasiter Kodim 0815 Kapten Arh Supriyono, Danramil
0815/10 Bangsal diwakili Bati Tuud Pelda M. llyas Mustofa beserta anggota,
Petugas PLKB Kecamatan Bangsal, Ketua Persit KCK Ranting 11 Koramil 0815/10
Bangsal Ny. Nuruniyah Mujiono beserta anggota, Kades Gayam diwakili Sekdes H.
Imam Basori, Babinsa, Perangkat Desa, dan Ibu-Ibu Kader KB se-Kecamatan Bangsal
serta undangan lainnya.
Kawal Percepatan Tanam Babinsa Koramil Mojosari Dampingi Petani Bajak Sawah
Mojokerto,
- Babinsa Koramil 0815/09 Mojosari Kodim 0815 Mojokerto Serma Masruri melaksanakan
pendampingan pengolahan lahan sawah milik Sri Atun, Poktan Sumber Lestari,
Dusun/Desa Jotangan, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu
(24/04/2019).
Pantauan di
lapangan, pengolahan lahan di areal pertanian seluas 0,25 hektar atau 2.500
meter ini menggunakan alat bajak modern berupa satu unit hand tracktor (traktor
tangan). Pembajakan sawah ini dilakukan
untuk persiapan masa tanam.
Babinsa
Jotangan Koramil 0815/09 Mojosari, Serma Masruri, mengatakan, pengolahan lahan
dengan menggunakan mesin bajak modern ini merupakan fase pembalikan tanah
dengan tujuan untuk memperbaiki sifat fisik tanah.
“Dengan
pembajakan maka kondisi permukaan yang semula keras dan sudah jenuh akan
menjadi gembur dan melumpur. Selain itu,
tanah juga akan lebih subur karena adanya unsur hara dari lapisan tanah bagian
bawah sehingga saat ditanami nanti maka akar padi dapat tumbuh dan berkembang
leluasa,” terang Babinsa.
Masih di
wilayah Mojosari, sehari sebelumnya, Selasa (23/04), kegiatan pendampingan
terhadap petani juga dilakukan Babinsa Pekukuhan, Serka Ilfitri, saat tanam
padi varietas IR-64 di lahan seluas 1.000 meter milik M. Jalal, Poktan Mulyo
Tani.
Terpisah,
Danramil 0815/09 Mojosari, Kapten Arh Anang Supriyanto, menuturkan,
pendampingan yang dilakukan Babinsa dalam pengolahan lahan dan tanam padi
bertujuan memotivasi petani untuk mempercepat proses tanam sehingga siklus
pangan tidak terhenti atau tertunda dalam waktu lama.
“Aktivitas
pendampingan ini merupakan upaya khusus ketahanan pangan yang dilakukan TNI AD
di wilayah guna penguatan kapasitas produksi pangan sekaligus membantu petani
mewujudkan swasembada pangan,” pungkas pria paruh baya yang asli Jatirejo,
Mojokerto.
Pabung Kodim 0815 Pemateri Peran TNI Dalam Pembangunan Desa
Mojokerto,
- Peran TNI Dalam Pembangunan Desa menjadi topik utama Perwira Penghubung
(Pabung) Kodim 0815 Mojokerto, Mayor Arm Imam Duhri, saat memberikan materi
bagi Tenaga Pengelola Perpustakaan Desa, di Kantor Dinas Perpustakaan Dan
Kearsipan Kabupaten Mojokerto, Jalan Raya Jabon Nomor 190, Mojoanyar, Kabupaten
Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (24/04/2019).
Kegiatan
bertajuk “Pembinaan Sumber Daya Manusia Pada Tenaga Pengelola Perpustakaan Desa
Dan Peran TNI Dalam Pembangunan Tahun 2019” diselenggarakan Dinas Perpustakaan
Dan Kearsipan (Disperka) Kabupaten Mojokerto.
Kepala
Disperka Kabupaten Mojokerto, Ustadzi Rois, SH., M.Pd., saat membuka acara,
diantaranya menyampaikan, pembekalan bagi Tenaga Pengelola Perpustakaan Desa
dalam rangka mendukung dan mengembangkan serta menumbuhkan budaya baca bagi
masyarakat di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Pada
kesempatan tersebut, Pabung Kodim 0815 Mojokerto, Mayor Arm Imam Duhri,
menjelaskan, tugas pokok TNI sesuai UU RI Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI
adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan Keutuhan Wilayah NKRI yang
berdasarkan Pancasila dan UUD RI 1945, serta melindungi segenap bangsa dan
seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman, gangguan terhadap keutuhan bangsa
dan negara.
Dijelaskan
Pabung, tugas pokok tersebut dilaksanakan melalui operasi militer perang (OMP)
dan operasi militer selain perang (OMSP).
Di antara OMSP tersebut, yaitu memberdayakan wilayah pertahanan dan
kekuatan pendukungnya secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta dan
membantu tugas pemerintahan di daerah.
Berkaitan
dengan hal tersebut, lanjut Pabung, maka Kodim 0815 Mojokerto sebagai salah
satu Satkowil yang merupakan perpanjangan dari TNI AD, memiliki tugas utama
menyelenggarakan pembinaan teritorial (Binter) di daerah, yang diselaraskan
dengan program pembinaan wilayah yang dilaksanakan Pemda.
“Binter itu
sendiri masih dalam kerangka pembinaan wilayah yang dilaksanakan melalui
komunikasi sosial, pembinaan ketahanan wilayah dan Bakti TNI, yakni pelibatan
TNI sebagai komponen bangsa dalam menjalankan fungsi sosialnya untuk menunjang
pembangunan,” paparnya.
“Bakti TNI
yang sudah dilaksanakan di wilayah Kodim 0815 ini, diantaranya, TMMD, karya
bhakti renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), KB-Kes dan lain-lain, yang
tujuannya membantu tugas pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat
serta memantapkan Kemanunggalan TNI – Rakyat sesuai dengan UU RI Nomor 3 Tahun
2002 tentang Pertahanan Negara,”beber Pabung.
Tampak hadir
dalam kegiatan, antara lain Sekretaris Disperka Kabupaten Mojokerto Drs.
Muhammad Ridwan, MM., Kabid Perpustakaan dan Kearsipan Disperka, Juli
Kushertin, SH., Kasi Pelayanan Perpustakaan dan Kearsipan Disperka, Nurhudi,
A.Md., Staf Disperka Sdr. Sules Andrianto dan Perwakilan Pengelola Perpustakaan
Desa.
Babinsa Koramil 0815/03 Sooko Dampingi Petani Tebar Benih Padi Mamberamo
Mojokerto,
– Babinsa Koramil 0815/03 Sooko Kodim 0815 Mojokerto Serma Miftahur Rahman
melaksanakan pendampingan tebar benih padi varietas Mamberamo di lahan milik H.
Suyono, anggota Poktan Surya Sari, Dusun/Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko,
Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (23/04/2019).
Menurut Serma
Miftahur Rahman, persemaian atau pembibitan benih padi tersebut dilakukan di
lahan berukuran 15 x 30 meter untuk persiapan tanam padi di lahan seluas 5.000
meter atau 0,5 hektar. Setelah 21 hingga 25 hari dari tebar/sebar, benih padi
ini sudah bisa dicabut dan siap tanam.
Masih kata
Babinsa, sebelum persemaian, terlebih dahulu dilakukan pengolahan lahan dengan
menggunakan traktor tangan (hand tractor). Pembajakan lahan ini dilakukan
sebagai tahapan yang harus dipersiapkan para petani sebelum masa tanam tiba.
“Melalui
pembajakan lahan ini maka proses pembalikan dan penggemburan tanah dapat
berlangsung maksimal sehingga tanah menjadi lebih gembur dan subur serta dapat
ditanami tepat waktu, ketika bibit padi siap pindah tanam,” terangnya.
Pada
kesempatan berbeda, Danramil 0815/03 Sooko Kapten Inf Hari Subiyanto
mengungkapkan, kegiatan pendampingan yang dilakukan Babinsa merupakan aksi
nyata dari upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan demi membantu petani dalam
mewujudkan swasembada pangan di wilayah.
“Pendampingan
terhadap petani ini merupakan tugas tambahan yang harus dilakukan para Babinsa
terhadap petani di wilayah binaan masing-masing,” terang Danramil.
“Kendati hanya
tugas tambahan, namun tentunya kegiatan ini harus dilaksanakan dengan senang
hati dan penuh semangat, sebagai bentuk tanggung jawab Babinsa dalam mendukung
dan mensukseskan swasembada pangan yang diprogramkan pemerintah,” pungkasnya.
Tim Wasev Bakti TNI Sterad Kunjungi Kodim 0815 Mojokerto
Mojokerto,
- Para Perwira di Satuan Komando Kewilayahan dalam mengemban tugas harus
berkembang dan mampu berinovasi termasuk dalam kegiatan Bakti TNI, dengan
memaksimalkan komunikasi sosial dengan unsur pemerintah dan komponen masyarakat
guna menunjang pelaksanaan tugas di wilayah.
Pesan tersebut
disampaikan Ketua Tim Wasev Bakti TNI Semester I TA 2019, Kolonel Inf Yudianto
Putrajaya, SE., MM., Paban V/Bakti TNI Sterad, saat kunjungannya di Makodim
0815 Mojokerto, Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa
(23/04/2019).
Lebih jauh,
Paban V/Bakti TNI Sterad, Kolonel Inf Yudianto Putrajaya, SE., MM.,
menjelaskan, kegiatan Bakti TNI tidak terbatas hanya pada pembuatan jalan dan
normalisasi sungai, akan tetapi banyak hal yang bisa dilakukan, dengan
mencermati yang menjadi kebutuhan masyarakat sehingga sasaran fisik/non fisik
yang dikerjakan benar-benar berdampak positif terhadap masyarakat.
“Setiap
kegiatan harus menyentuh kebutuhan masyarakat dan bersifat masif, bombastis dan
spektakuler sehingga tujuan yang dicapai sesuai dengan kondisi yang diharapkan
dan bermanfaat bagi khalayak, dengan berpedoman pada Semboyan Bakti TNI
Bergerak (Berjuang Gelorakan Rakyat),” tegasnya.
“Selama
diberikan amanah jabatan, harus berbuat dan bekerja secara totalitas sehingga
hasilnya dapat maksimal. Untuk itu
pejabat wilayah termasuk Babinsa harus mampu menjadi figur yang diidolakan oleh
masyarakat. Selalu semangat dalam melaksanakan tugas, berbuat terbaik, tulus
dan ikhlas,” pintanya.
Kehadiran Tim
Wasev dari Mabesad tersebut, diterima langsung Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav
Hermawan Weharima, SH., yang dilanjutkan dengan paparan tentang pelaksanaan
Program Bakti TNI di wilayah Kodim 0815 Mojokerto.
“Program Bakti
TNI yang saat ini masih berlangsung di wilayah Kodim 0815 yakni program
jambanisasi sejumlah 335 unit untuk masyarakat kurang mampu yang dikemas dalam
Karya Bakti TNI Gema Sang Juara, Renovasi RTLH sebanyak 504 unit kerja sama Pemerintah
Provinsi Jatim dan Kodam V/Brawijaya yang tersebar di wilayah Kabupaten
Mojokerto,” urai Dandim.
“Selain itu,
Renovasi Rumah Veteran yang bersinergi dengan PT. PLN Persero dan PT. Arwana
Citra Mulia Tbk, melaksanakan kegiatan KB Kesehatan yang bekerjasama dengan
BKKBN Propinsi Jatim dan Kab/Kota Mojokerto, Karya Bakti Peduli Lingkungan
berupa penghijauan dan program kali bersih (PROKASIH) setiap hari Jum’at pada
awal bulan secara rutin,” pungkasnya.
Usai
pengarahan Ketua Tim Wasev Sterad, dilanjutkan pemeriksaan produk rencana dan
laporan Bakti TNI oleh Anggota Tim Wasev Sterad Kapten Arh Andi Ackbar di Staf
Ter Kodim 0815, Koramil 0815/01 Prajurit Kulon, dan Koramil 0815/19 Magersari.
Turut hadir
dalam kegiatan, antara lain Kasdim 0815 Mayor Inf MJ Arifin, Kepala Dinas
Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan
Perlindungan Anak (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto,Drs. H. Joedha Hadi Suwignyo,
SB, SE., M.Si., Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan
Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Mojokerto, Para Danramil Jajaran Kodim 0815
dan Perwira Staf Kodim 0815 Mojokerto.